Sabtu, 28 April 2012

Malaikat Tanpa Sayap



Namanya Mama, dia wanita tercantik yang pernah kutemui
dia wanita tersabar yang pernah kukenal
wanita paling kuat dan wanita paling hebat
tiada yang bisa menandingi
apa saja bisa dia lakukan, apa saja selalu dia sanggupi.

mamaku beda dari yang lain. dialah satu orang yang telah membesarkan selama ini.
sejak kecil, dia rela membanting tulang untuk menghidupiku dan kakak.
dia pergi kerja setiap mata hari belum memunyulkan sinarnya hingga matahari menyelesaikan tugasnya menyinari hari ini demi membayar uang sekolahku dan kakak, demi memenuhi semua kebutuhanku.

mamaku hebat, dia adalah wanita yang tersabar yang pernah ku temui.
setiap masalah yang ia temuai selalu dihadapinya dengan senyuman.
oh mama, kau tak pantas mendapat suami macamnya.
kau terlalu baik.

terlalu banyak masalah yang mama hadapi. bahkan aku merasa menjadi salah satu dari cobaan yang mama hadapi.
mama ku. tak pernah benci sekalipun suaminya sudah terlalu menyakiti
mama ku, tak pernah marah sebesar apapun anaknya melakukan salah.

mama membesarkan ku dan kaka dengan baik
mama selalu mengajarkan yang benar.

semua orang jahat sama mama, entah papa, kake, nenek, om
tapi mama selalu sabar. dia adalah mama ku. mama ku yang paling hebat
benar kata orang. semakin baik seseorang maka akan semakin banyak masalah yang orang itu hadapi.
mama selalu dengan ikhlas menghadapi semua masalahnya.

oh seandainya almarhumah nenek masih hidup. aku ingin sekali berterima kasih padanya karena telah melahirkan wanita cantik nan baik seperti mama.

aku bangga sama mama, bangga banget. gak ada orang yang punya mama seperti aku.
mama ku cantik, mama ku baik, mama ku sabar.
bahkan aku rela untuk mati demi mama
demi mama yang aku cintai
demi mama yang telah membesarkan sendirian selama ini
demi mama yang telah rela membanting tulang untuk membayar uang sekolahku.

mah, maafin aku. maafin aku karena aku sering menuntut kasih sayangmu yang terbagi dengan pekerjaanmu,
maafin aku yang selalu saja melalaikan semua kepercayaanmu
maafin aku yang tak pernah kunjung bersyukur atas jeripayah yang telah kau berikan
dan maafkan aku. karena aku telah menjadi salah satu beban hidupmu

sampai sekarang akupun belum bisa dapat membalas jasa jasamu padaku.
aku masih terus saja menyusahkanmu

mah, air matamu adalah pisau yang menusuk jantungku
aku gak pernah ingin melihat mama selalu menangis setiap habis sholat
mah, makasih ya. makasih karena telah sabar menghadapi semua kenakalanku
makasih karena telah sabar menghadapi semua keras kepalaku

aku janji akan mengbahagiakanmu ma, aku akan menebus semua hal yang telah kau lakukan untukku.
walaupun aku tak tau kapan, tapi aku harus melakukannya.
mah, jangan pernah tinggalin aku ya
aku masih butuh mama
tanpa mama aku belum bisa apa apa
mama adalah matahariku
mama adalah bintangku
mama adalah panutan hidupku
I LOVE YOU MA

Kamis, 26 April 2012

oh Idolaku~

setiap orang pasti punya orang yang mereka kagumi dan banggakan. itu namanya 'IDOLA'. kita berhak kok memilih siapa saja untuk menjadi idola. mau baik buruknya orang itu, dimata kita seorang idola tetaplah yang sepesial.
sebenarnya boleh saja kok mengidolakan orang siapapun itu. mau pejabat, penjahat, penyanyi, aktor, satpam, bahkan tukang sampah sekalipun (gak deng) hehehe. asalkan kalau mengidolakan orang itu jangan terlalu berlebihan alias lebay. yang ada nanti idola kita bukannya kepincut tapi malah jadi ilfil. kan bahaya. emang sih yang namanya mengidolakan orang pasti ada yang namanya OBSESI. itu adalah rasa ingin mengetahui lebih dalam tentang idola kita. ya kayak pengen tau nama panjangnya, nama bapaknya, nama kakeknya, nama buyutnya, nomer hapenya, ukuran sepatuynya, ukuran hatinya wkwkw. apalagi ada yang sampe pengin banget milikin atau bisa sampe jadi pacar. yampun itumah namanya lebay banget...
coba aja deh dipikir, kita emang ngidolain tuh orang, tapi emang tuh orang kenal sama kita?
kita ampe bila-belain tau segalanya tentang dia, tp apa tuh orang ngerti? enggakkan. jadi menurut gue, mendingan seorang yang lu idolakan itu lu jadiin bahan untuk penyemangat hidup dan contoh baik-baiknua aja dari mereka.

sama seperti gue, gue juga punya beberapa idola yang emang menurut gue mereka pantas untuk gue idolakan:

1. Bisma Karisma

ini idola gue nomer satu, namanya Bisma. gue ngefans gila ama nih orang. sampe gue punya obsesi pengen jadi istrinya wkwkw, namanya juga obsesi. gue mengidolakan bisma karena dia berbakat. gak hanya ganteng, suaranya bagus, dan bisa main gitar (ini utama). gue udah beberapa kali nih ketemu sama si bisma, tapi sayang belum pernah kesampean buat foto bareng apalagi ngobrol. bismanya terlalu sombong *ehh. abisnya waktu itu gue panggil aja kagak nengok. mungkin saking kebanyakannya fans, dia jadi mengangap rendah fans. padahalkan fans adalah yang udah membuat dia jadi seperti sekarang ini. jadi dimohon contoh ini jangan ditiru :)

2. Alitt Susanto

kalau yang ini penulis idola gue *terpaksa* wkwkw. gak kok, suer beneran gue ngefans mpe mpos sama alit. jangan nilai dari wajah, tapi nilailah dari hati kalian yang paling dalam, maka kalian akan menemukan titik kegantengan dari bang alit, semoga saja. karena sampai sekarang guepun belum bisa menemukan satupun titik kegantengan dari bang alit wkwk pisss ^^v . kalau kalian suka buka http://www.shitlicious.com/ pasti kalian kenal kok sama dia. dia punya dua buku judulnya Shitlicious dan Skripshit. alhamdulliha, sebagai fans yang baik gue punya tuh kedua buku itu. tulisan bagus bagus loh, gak nyesel deh kalau gak baca. nah kalau bang alit ini adalah contoh idola yang mesti diikuti. dia baiiiiik banget sama fans, ramah tamah banget deh. mention gue aja pernah di bales sama dia cek aja di https://twitter.com/#!/favorites kalau gak percaya. terus apalagi ya mengenai bang alit? ya pokoknya gitu deh, susah diungkapi dengan kata kata.

3. Taylor Lautner

ini nih suami gue, gak deng boong. hahah
tapi kalau lautner mau, gue juga mau kok dengan senang hati. mimpi kaleeeeee. nih cowok punya 8 bidang dalam perutnya. bisa bayangin kan? wow banget deh. gue demen ama ni orang udah lumayan lama. dari gue nonton film Twilight pertama kali itu waktu tahun 2009. kalau disekolah dulu suka ada tugas pembahasan biografi tentang idola, biasanya gue suka pake biografi Taylor buat gue bahas, dan alhamdulillah nilai gue jadi bagus bagus. ohh thank you Lautner :*

4. Velove Vexia

cewek cantik yang satu ini kembaran gue banget, liat aja tuh mukanya mirip banget kan sama gue? (mimpi kaleeee). velove pantes banget buat di idolain selain cantik dia juga pinter. bapaknya aja pengacara. dia juga lebih mempriorotaskan kuliahnya di luar negeri daripada menjadi artis. beuuuh, tambah salut aja gue ama nih kembaran gue wahaha.



udah sih gitu aja beberapa idola gue. kan seperti yang gue bilang, setiap orang berhak mengidolakan siapa saja. tergantung dari kita saja yang pintar pintar memilih idola. tapi jangan sampai kita salah mengidolakan orang, karena idola adalah panutan kita. kalau kita salah mengidolakan orang maka salah jugalah jalan hidup kita.

Minggu, 22 April 2012

Who Are You that I love



pria dengan senyum itu, tampak tersenyum padaku. matanya menerawang jauh. entah memandang apa.
aku terpaku dan kagum akan senyuman dan semangatnya.
semoga saja tatapan matanya itu menuju padaku... semoga saja
tapi ternyata tidak, dia menatap wanita lain. wanita yang mebalas senyumnya.
aku tercengang.dan menahan pahit.
siapa dia? siapa pria itu? entahlah


empat tahun sudah ku mengenalnya, memendam rasa yang tak kunjung jumpa.
siapa dia? siapa pria itu? dia telah membuat ku gila
dia telah membuatku jatuh terlalu dalam


semua wanita menatapnya, ya.. bukannya hanya aku..
tatapan mataku tak pernah berarti buatnya
senyumanku tak pernah terlihat indah dimatanya
suaraku tak pernah begitu ingin didengarnya
siapa dia? siapa pria itu? dia telah membuatku patah hati


semua jeripayah yang kulakukan untuk menarik hatinya
semua keringat yang kutuangkan untuknya
semua air mata yang kujatuhkan untuknya
tak pernah berarti tak pernah bisa membuatku menarik hatinya

pujian, senyuman, semuanya telahku lakukan. untuknya. untuk pria itu
tapi hasilnya tetap sama
siapa dia? siapa pria itu? dia telah cukup membuang waktuku

aku tetap tak berdaya karnanya
berlaku bagai orang gila
mengemis sesuatu hal yang tak mungkin bisa kudapatkan
oh tuhan... maafkan aku
maafkan aku yang terlalu bodoh ini
maafkan atas semua tindakanku ini

aku mencoba untuk mengenalnya, mengenal pria itu
menelusuri semua kehidupannya
menelususri semua hal tentangnya
berharap dia akan peduli
tapi... semuanya sia sia
 entahlah, siapapun dia, aku mencintainya sepenuh hatiku

Sabtu, 21 April 2012

KAMU...


mata itu... senyuman itu.. tawa itu.. suara itu..
aku takkan pernah bisa melihatnya lagi,mendengarnya dan merasakannya.
sekalipun igin sekali aku dapat mengulang waktu tapi itu takkan pernah bisa terjadi..
kamu.. memang tak pernah menjadi milikku
tapi kamu.. adalah sosok yang akan selalu mengisi hatiku..
rasa rindu ini begitu menggebu.. tapi apalah dayaku hanya bisa menunggu
aku tau kamu sudah bahagia, walau tidak denganku. tapi janjiku hanya ingin melihat kamu bahagia..
mungkin aku memang tidak pantas untukmu..
aku tak sebaik dia
bahkan aku tidak bisa membuatmu bahagia..

seandainya kamu tau, seandainya kamu mengerti..
bahkan air mata yang jatuh dari mata ini tak dapat membuat kamu mengerti
biarlah aku menjadi wanita bodoh yang terus saja menunggumu, menunggu cintamu
tanpa kepastian.

taukah kamu apa yang membuatku amat sangat bahagia?
cukup melihat kamu saat ini, melihat kamu tersenyum walau bukan untukku
aku rindu kamu
sangat sangat merindukan kamu...

Jumat, 20 April 2012

buat kamu yang disana


gue tau kok lu punya hati, gue juga tau lu pasti ngerti apa yang gue rasain ini.
tentang sakit ini, tentang hati, tentang semuanya.
mungkin gue yang terlalu berharap. mungkin gue yang emang ini semua jadi lebih.
tapi bukan salah lu kalau emang lu gak pernah milih gue.
mungkin gue yang salah mengartikan setiap tatapan mata itu
mungkin gue yang salah mengartikan setiap sms yang masuk dari lu
mungkin gue yang salah mengartikan setiap ucapan perhatian lu ke gue
andai lu tau dan andai lu ngerti. setiap sms yang masuk dari lu gak pernah gue hapus.
gue berharap suatu saat akan menjadi suatu hal yang paling berharga buat gue.

buat lu yang disana....
maaf.. maaf karna gue udah hadir di hidup lu
maaf karna gue udah masukkin lu jadi orang yang paling berharga buat gue
maaf karna cinta ini lu jadi terperangkap bersama rasa bersalah lu akan gue

gue terlalu lemah untuk merangkak dan menjauh mencari cinta yang lain
bukan karna gue takut tapi gue emang gak mau
biarlah hanya lu yang ada disini
di titik hati gue
di setiap mimpi gue
di setiap daya ingat yang gue punya

buat lu yang disana...
kenangan bersama lu adalah hal yang jauh lebih menyenangkan dari apapun
kalaupun harus terlupa itu gak akan mungkin

gue kangen lu, kangen liat lu,
kangen senyum itu,
kangen segala galanya dari lu

untuk semua air mata ini. bukan lu yang salah. dan lu gak akan pernah punya salah sama gue
mungkin lu yang belum sadar. kalau ada gue disini
gue yang selalu nunggu lu dengan semua air mata ini
gue yang terus berharap kalau suatu saat nanti lu akan menoleh dan mengulurkan cinta buat gue.
semoga sajaaaaaa

buat lu yang disana...
kita jarang ketemu lagi sekarang. jadi pllis gue mohon jaga hati lu
jaga kesehatan lu
jaga semua kenangan kita
jaga semua hadiah itu
jaga senyuman itu
jaga kebahagian lu buat gue :')

Senin, 02 April 2012

Naskah Drama Seni Budaya “ HANTU BAWANG”


    Di sebuah SMA ada sekelompok anak-anak yang sangat popular di kalangan murid lainnya. Mereka terdiri dari lima orang anak, yaitu Muti, Lely, Akmal, Ayu, dan Anjani.
      Di suatu hari, kelima anak itu sedang ayik mengobrol di kantin sekolah mereka. Ayu yang ternyata naksir sama Akmal mencoba untuk menggoda Akmal.
Ayu : “ Akmal… kamu enggak pesan bakso? “
Akmal : “ enggak deh yu, udah kenyang “
Ayu : “ aku bayarin deh! “
Muti : “ bayarin pake apa yu? Pake cinta? (ketawa) “
Lely : “ iya yu? kamu aja itu beli bakso minjem uang aku “
Anjani : “ Muti..Lely.. kalian gak boleh ngejek-ngejek Ayu kyaka gitu, niat dia kan baik mau
                 bayarin Akmal “
Ayu : “ tuh dengerin tuh kata Anjani! “
Muti : “ iya iya, asal jangan lupa bayar utang soto yang kemaren aja! ”
Ayu : “ oh iya aku lupa! “
Akmal : “ kamu aja masih banyak utang pake mau bayarin aku segala “
( semua tertawa )

      Saat mereka berlima sedang ayik tertawa, tanpa sengaja Ina seorang gadis lugu dan culun tersandung dan menumpahkan minuman yang dia bawa ke Muti.
Muti : “ oh my god! Liat ini perbuatan kamu (berdiri) “
Ina : “ ma..maaf aku gak sengaja (menunduk) “
Lely : “ maaf kata kamu? (menghampiri Ina) “
Ayu : “ ini sih gak bias di maafin Mut ! “
Muti : “ bener kata temen-temen aku, kamu tau gak ini baju beli dimana? “
Anjani : “ beli di pasar jati Negara kan Mut? “
Ayu dan Lely : “ Anjaniii ! “
Anjani : “ loh? Benerkan? “
(menghiraukan Anjani)
Muti : “ aku gak mau tau, kamu juga harus ngerasain (menumpahkan air ke Ina)
Ayu : “ gimana rasanya? “
Lely : “ ini akibatnya kalau kamu berani macem-macem sama kita (mendorong Ina sampai jatuh)

      Akmal yang sedari tadi hanya diam melihat perlakuan teman-temannya kini mulai bertindak.
Akmal : “ kamu tidak apa-apa? (menghampiri ina) “
Ina : “ a..aku gak apa-apa kok “
Akmal : “ kalian apa-apaan sih? Apa pantas memperlakukan orang seperti ini? (membantu ina bangun)
Muti : “ tapi kamu liat kana pa yang udah dia lakuan ke aku? “
Akmal : “ mungkin aja dia gak sengaja, lagi pula dia juga udah minta maaf kan? “
Muti : “ terserah kamu deh (meninggalkan akmal dan yang lain) “
Anjani : “ tunggu mut aku ikut (menyusul muti) “
Ayu : “ tapi mut, kok akmal ditinggalin? Aku nemenin akmal aja deh “
Lely : “ (menarik tangan ayu) kamu jangan buat ini semua tambah kacau “

      Sementara muti, anjani, ayu, dan lely pergi. Tinggalah akmal hanya berdua dengan ina.
Ina : “ ma..maafin aku ya “
Akmal : “ kenapa kamu minta maaf? “
Ina : “ gara-gara aku, temen-temen kamu jadi marah sama kamu “
Akmal : “ udah biarin aja, nanti juga baik sendiri mereka. Oh iya bay the way aku akmal (mengulurkan tangan)
Ina : aku ina (menjabat tangan akmal)

      Semenjak kejadian di kantin, akmal dan ina jadi sering bersama-sama. Ayu yang tanpa sengaja melihat kejadian itu langsung kesal dan melaporkan kepada teman-temannya.
Muti : “ kamu liat mereka berduaan dimana? “
Ayu : “ di lapangan, aku liat mereka lagi ngobrol mesra gitu (menangis tersedu-sedu) “
Lely : “ wah, gak bias dimaafin mut. Anak culun itu perlu kita kasih pelajaran “
Anjani : “ di kasih pelajaran apa lel? Kita aja nilai masih dibawah KKM kok malah mau ngajarin orang? “
Muti : “ aduhh… anjani, bias pecah lama-lama kepala aku “
Anjani : “ kamu sakit mut? Sakit apa? Udah kedokter? Orang tua kamu udah tau? “
Lely : “ besok aku bawa lakban deh, buat nyatuin otak anjani yang kececer “

       Besoknya mereka menjalankan rencana untuk ngerjain ina. Saat ina dan akmal keluar dari perpustakaan. Ina bingung mendapati sepatunya hilang.
Ina : “ sepatu aku mana ya? “
Akmal : “ bukannya tadi kamu taruh sini? “
Ina : “ seingatku sih begitu “
Akmal : “ coba deh inget-inget lagi “
(muti, lely, anjani, dan ayu dating)
Muti : “ ciyeee… ada yang kehilangan sepatu nih “
Lely : “ tadi sih aku liat ada di tiang bendera tuh! “
Ayu : “ ambil gih sana! “
Akmal : “ pasti ini ulah kalian kan? “
Muti : “ kok kamu nuduh kita gitu aja sih? “
Anjani : gak baik kalau suuzon “
Lely : “ apalagi ketemen sendiri “
Akmal : “ apaan sih kalian? “
Muti : “ kamu yang apaan mal? Ninggalin kita Cuma demi cewek culun kayak dia “
Anjani : “ gak ada bagus-bagusnya! “
Lely : “ mendingan juga ayu “
Ayu : “ makasih, jadi malu deh “
Akmal : “ kalian tuh ya! “
Ina : “ udah biarin aja mereka, mendingan kamu temenin aku ngambil sepatu! “
(akmal dan ina pergi meninggalkan muti,lely,anjani dan ayu)

        Mereka berempat tidak menyerah, esoknya pun mereka ngerjain ina lagi.
Ina : “ yaampun tas aku, buku-buku pelajaranku. Kenapa berantakan begini? “
Akmal : “ pasti ini kerjaan mereka. Aku perlu samperin! “
Ina : “ gak usah mal, aku gak apa-apa kok (membereskan buku) “
Akmal : “ serius?, yaudah deh (membantu ina) “

       Ina yang ternyata sudah naksir akmal sejak saat perkenalan pun bersiasat untuk menyatakan perasaannya. Namun karena malu akhiranya dia hanya bisa menyatakan lewat surat yang dia taruh di dalam tas akmal. Ayu yang diam-diam melihat, langsung mengambil surat itu begitu ina sudah keluar dari ruang kelas. Ayu pun memberikan surat itu kepada tema-temannya.
Ayu : “ mut liat deh apa yang aku bawa (menunjukan surat cinta ina)
Lely : “ surat cinta buat siapa tuh? “
Ayu : “ buat akmal “
Anjani : “ jadi kamu mau kirim surat cinta buat akmal? “
Ayu : “ bukan punya aku tapi punya si cupu “
Muti : “ WHAT? Jadi maksud kamu si cupu ngasih surat cinta ke akmal? “
Ayu : “ gitu deh “
Muti : “ sini (mengambil surat cinta dari tangan ayu) init uh bisa jadi bahan ampuh buat bikin si cupu malu abis! “

         Besoknya muti dan kawan-kawan sengaja ngumpul dilapangan untuk memulai aksinya.
Ayu : “ perhatian – perhatian “
lely : “ ayo semuanya kumpul! “
Anjani : “ ada pengumuman penting! “
Muti : (berdeham) dengerin ya! (membaca surat cinta ina)”

      Ina yang melihat surat cintanya dibaca oleh muti, langsung menghampiri muti.
Ina : “ balikin surat aku! (merebut surat cintannya) “
Lely : “ apa-apaan nih? “
Ayu : “ tau… main ambil aja! “
Ina : “ kenapa sih kalian jahat banget sama aku? “
Muti : “ harus gitu aku jelasin? (pergi meninggalkan ina diikutin ketiga temannya)

        Disebuah ruangan
Ina : “ mereka gak bisa dibiarin. Mereka harus mendapatkan balasan yang setimpal bahkan lebih! “

         Saat disekolah. Ayu mendapati sebuah suarta didalam tasnya.
Ayu : “ apaan nih? Kok tulisannya serem banget “
Lely : “ apaan tuh yu?  (membaca tulisan yang tertera di surat) “
Anjani : “ KAMU HARUS MATI? Serem banget “
Muti : “ ahh.. aplingan juga ada anak yang iseng! “

       Saat pulang sekolah
Anjani : “ udah sore, aku pulang duluan ya “
Lely : “ iyanih takut dicariin “
Ayu : “ yaudah kalian pulang duluan aja. Aku masih ada tugas “
Muti : “ yakin gak mau ditemenin? “
Ayu : “ gak usah, aku ke perpus sendiri aja! “

        Saat di perpustakaan
Ayu : “ huft.. ngantuk banget “
(tiba-tiba saja dari belakan ada seseorang berjubah mencekik ayu)
Ayu : “ aaaaaa…. Tolonggggg! “
(akhirnya ayu tewas ditempat)

       Keesokan harinya. Muti, lely, dan anjani sangat jaget mengetahui sahabatnya sudah tik bernyawa lagi. Disebelah mayat ayu terdapat secarik kertas dan sebuah bawang Bombay.
Muti : “ apaan nih? (membaca tulisannya) KEBENARAN HARUS TERUNGKAP?”
Anjani : “ apa ya maksudnya ? “
Lely : “ aku gak nyangka nasib kamu bakal kayak gini yu “
(akmal datang)
Akmal : “ ayu kenapa bisa jadi kayak gini? “
Lely : “ kita juga gak tau mal “
Muti : “ kemaren kita ninggalin dia sendirian disekolah “
Anjani : “ guys, liat deh kok ada bawang Bombay? (mengambil bawang Bombay)
Muti : “ aku rasa tidak. Yang jelas kematian ayu harus kita selidiki “

      Di ruang kelas
Akmal : satu sekolah pada ngomongin masalah hantu bawang Bombay “
Anjani : “ ngomong-ngomong lely kemana? “
Muti : “ ke toilet katanya “
Anjani : “ dasar beseran “
(tiba – tiba lely datang)
Lely : “ aku dapet surat ini pas di toilet (menunjukan surat) “
Muti : “ (membaca surat) ini kan sama kayak yang ada di tasnya ayu kemaren “
Akmal : “ maksud kamu? Ayu juga nerima surat begini ? “
Muti : “ iya mal, aku piker sih ini Cuma isengan anak – anak aja. Gak ada sangkut pautnya sama kematian ayu.

      Pulang sekolah
Lely : “ duhh… gue kebelit nih “
Muti : “ yaudah gih sana ke toilet dulu. Kita tungguin “
Anjani : “ cepetan ya !”

        Ditoilet, tiba-tiba saja dari belakang ada sesosok berjubah yang mencekik lely hingga tak bernyawa.

     Di gerbang
Muti : “ lely lama banget nih. Mana langit udah gelap! “
Anjani : “ mending kita susulin aja yuk! “

            Di toilet
Anjani : “ astaghfirullah “
Muti : “ lely? Kenapa bisa kayak gini? “
Anjani : “ mut liat deh “
Muti : “ lagi-lagi kertas dan bawang Bombay “

        Dikelas
Anjani : “ (membuka tempat pensil) yaampun, surat ini? Jangan-jangan aku korban selanjutnya?”
Muti : “ keterlaluan banget sih orang yang ngerjain kita “
Akmal : “ kita gak bisa diem terus. Pertama ayu, terus lely. Kita harus cari penyebab semua ini “
        Di musholah. (saat  Anjani sedang melipat mukenanya tiba-tiba saja dari belakang ada seseorang yang mencekik hingga anjani meninggal)

         Di ruang kelas
Muti : “ apa yang terjadi sebenarnya? Kenapa anjani juga? (tampak setres) “
(tiba-tiba saja ada sebuah buku yang dilempar kearah muti)
Muti : “ buku tulis siapa ini? (membuka buku). Astaghfirullah (melempar buku). Sekarang gue yang dapet surat ini. Apa gue korban selanjutanya? “
Suara asing (ina) : “ iya! Dan kamu yang akan merasakan penderitaan paling parah “
Muti : “ siapa kamu? Mau apa? “
Suara asing (ina) : “ kebenaran harus terungkap “
Muti : “ tolong … tolong (berusaha kabur) “
Suara asing (ina) : “ nasibmu akan sama dengan teman-temanmu! (mencoba mencekik) “
Muti : “ tidakkkkk…. (mengelak dan berhasil mebuka topeng) kamu kan si cupu? “
Ina : “ iya aku ina, dan kamu harus mati (mencekik muti hingga meninggal) “
(akmal tiba-tiba datang)
Akmal : “ ina… jadi kamu pelakunya? Kamu hantu bawang itu? Dan kamu juga yang sudah membunuh teman-temanku? “
Ina: “ akmal? Maafkan aku. Ini gak seperti yang kamu kira. Mereka hanya perlu diberi pelajaran”
Akmal : “ hanya karena balas dendam kamu tega ngelakuin ini semua?”
Ina : “ maafkan aku “
Akmal : aku gak bisa ngebiyarin ini semua. Kamu salah dan kamu perlu di hokum. Aku akan melaporkan ini ke pihak polisi (meninggalkan ina) “
Ina : “ tidaaaaakk… aku tidak mau dipenjara (melempar benda kea rah akmal) “

           Akmal pun meninggal akibat terkena lemparan yang begitu keras. Ina yang menyesal akan perbuatannya kepada akmal pun bunuh diri.



SELESAI